KARANGANYAR — Kabupaten Karanganyar adalah salah satu kabupaten yang memiliki ancaman bencana yang hampir lengkap ada.
Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P., diwakili Pasiops Kapten Inf Agus Dwiyono menghadiri Apel Siaga Relawan Kabupaten Karanganyar di halaman BPBD, Kamis 09/11/2023.
Apel Siaga Penanggulangan Bencana Sinergritas Pemerintah Daerah, TNI, POLRI dan Relawan dalam penanggulangan bencana alam di kabupaten Karanganyar.
Pada Musim kemarau ada ancaman kebakaran hutan dan lahan, kekeringan atau kekurangan air bersih. Pada musim hujan ada ancaman banjir dan longsor, pada musim pancaroba ada ancaman angin puting beliung atau angin kencang yang banyak menimbulkan kerusakan, pada setiap saat bisa terjadi gempa bumi walaupun titik pusatnya tidak berada di kabupaten Karanganyar, kita juga memiliki Gunung Lawu yang merupakan gunung berapi dan sampai saat ini belum dinyatakan mati oleh BPPTK ragam.
Dengan banyaknya ragam jenis bencana yang mengancam di kabupaten Karanganyar, sudah menjadi kewajiban kita untuk selalu siaga dalam menghadapi bencana tersebut, kapanpun waktunya, seberapapun besarnya.
Hampir setiap tahun ada kejadian bencana yang menelan korban jiwa. Dan setiap tahun bisa dipastikan terjadi banyak kejadian bencana yang menelan korban, harta atau material. Setiap tahun pula Pemerintah Kabupaten Karanganyar mengucurkan bantuan sosial untuk membantu korban bencana yang jumlahnya tidak sedikit.
Tahun 2022 yang lalu kita menyalurkan bantuan sosial yang besarannya hampir 1 Milyar rupiah kepada korban bencana yang sejumlah 425 KK. Jumlah tersebut tentu sangat jauh dari jumlah kerugian masyarakat yang sebenarnya., karena bantuan tersebut hanya bersifat stimulant dan bukan mengganti kerugian yang dialami masyarakat.
Menjadi tugas kita untuk dapat mencegah agar tidak terjadi bencana di wilayah kabupaten Karanganyar, apabila bencana itu tidak dapat di cegah maka kita harus berupaya untuk mencegah agar tidak terjadi korban maupun kerugian pada masyarakat.
Musim hujan telah tiba, mari kita sambut musim hujan ini dengan kesiapan diri kita masing-masing, yang pertama tentu kita berdo'a agar musim hujan ini turun beserta dengan barokah dari Allah SWT, bukan hujan yang menjadikan bencana.
Namun apabila yang terjadi adalah sebaliknya, maka kita juga harus siap menghadapinya. Dalam rangka menyambut musim penghujan yang sudah mulai datang, ada beberapa hal yang perlu saya pesankan.
1). Perhatikan tanda-tanda alam yang berada di dinding kita.
2). Hidupkan kembali kearifan lokal dalam menitipkan siap siagaan masyarakat.
3). Selalu ingatkan masyarakat untuk waspada dan menerapkan budaya sadar bencana.
4). Pelajari langkah-langkah penyelamatan diri dari bencana.
5). Siapkan tas siaga bencana yang berisi surat-surat penting pakaian maupun logistik emergency.(Aw-Kra27)