KARANGANYAR – Dalam waktu dekat Kodim 0727/Karanganyar akan menggelar kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I TA 2022, di Desa Jatiwarno, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar. Rabu (27/04/2022)
Adapun pra kegiatan TMMD Sengkuyung ini akan dilaksanakan selama 5 hari, pada tanggal 6 hingga 10 Mei. Sedangkan pembukaan akan dilaksanakan pada tanggal 11 Mei. Masa pelaksanaan TMMD Sengkuyung ini bakal berlangsung selama 30 hari dan berakhir pada tanggal 9 Juni.
Komandan Kodim (Dandim) Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo, S.I.P mengatakan TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2022 merupakan giat operasi sakti yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral antara TNI, Kementerian/LPNK, Pemda dan komponen masyarakat sebagai upaya untuk percepatan pembangunan di wilayah.
"Selain itu, pelaksanaan TMMD Sengkuyung ini juga untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan kemanunggalan TNI dan rakyat. Karena TNI merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari rakyat. Sehingga TNI senantiasa berupaya mengabdikan diri sebagai alat pertahanan negara dan ikut serta dalam pembangunan nasional," jelasnya kepada wartawan, disela rapat koordinasi persiapan pelaksanaan kegiatan, di Kantor Setda Kabupaten Karanganyar.
Dandim menjabarkan, secara ekonomi, sebagian besar masyarakat di Desa Jatiwarno adalah sebagai petani dengan tingkat kehidupan terbatas atau menengah kebawah. Sedangkan secara geografis umum desa tersebut mendapat pengairan tadah hujan yang baik dan sangat cocok untuk sektor pertanian, seperti jagung, ketela dan ubi maupun beragam tanaman sayur.
Dibandingkan desa lain di Kecamatan Jatipuro, Desa Jatiwarno juga termasuk daerah belakang, sehingga perlu perkuatan penyangga ekonomi. Hal itu menjadikan latar belakang pertimbangan dipilihnya Desa Jatiwarno sebagai lokasi TMMD Sengkuyung tahun ini,"terang Letkol Agung.
"Sasaran secara fisik, TMMD Sengkuyung I TA 2022 terfokus pada pengerjaan betonisasi jalan yang menghubungkan Dusun Gandu dengan Dusun Wates, yaitu di daerah Janggelan. Betonisasi jalan tersebut, dilakukan sepanjang 1.260 meter dengan lebar tiga meter dan ketebalan 0.12 meter. Kemudian akan diupayakan pekerjaan penyelesaian terhadap sebanyak 19 rumah tidak layak huni atau RTLH, yang saat ini akan kita upayakan anggarannya," imbuhnya.
Tak hanya itu, pembentukan Desa Pancasila juga akan menjadi program prioritas dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahun ini.
"Kami programkan juga pembentukan Desa Pancasila. Teknisnya, nanti akan kami bentuk sebanyak 17 orang sebagai lembaga pembudaya untuk membudayakan nilai – nilai Pancasila yang akan berkolaborasi dengan Pemerintah Desa maupun tokoh masyarakat lainnya.
TMMD Sengkuyung TA 2022 juga mempunyai sasaran non fisik dengan sejumlah pelaksanaan kegiatan yang bekerjasama dengan instansi dinas terkait, yaitu pengobatan gratis dan pelayanan KB gratis, budidaya sayuran organik dan hidroponik, pengelolaan sampah rumah tangga, pembekalan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) dan wawasan kebangsaan (wasbang).
Selain itu, ada pula kegiatan sosialisasi penanggulangan narkoba, etika praktek berlalu lintas, bimtek pemulasaraan jenazah, perencanaan pembangunan, penanganan stunting, sosialisasi penyakit tidak menular serta pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil.
Disamping dana bantuan swadaya partisipasi masyarakat dan pihak swasta, sebut Dandim, kegiatan TMMD Sengkuyung TA 2022 ini bakal menggunakan anggaran sebesar Rp.481.000.000. Rincian keseluruhan dana tersebut, bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah senilai Rp.181.000.000 dan dari APBD Kabupaten Karanganyar sebesar Rp.300.000.000," pungkasnya.(Aw-Kra27)